Dari sekian banyak penyebabnya, salah satunya adalah sepinya pengunjung. Jarang ada orang yang mau melirik blog yang kita buat. Kalau melirik saja mereka tak mau, bagaimana bisa mereka meninggalkan komentar di blog kita?
Nah padahal keunggulan blog salah satunya adalah kuatnya interaksi dengan pengunjung. Pengunjung bisa langsung bertegur sapa dengan pemilik blog. Si empunya blog pun bisa melayani pertanyaan atau komentar pengunjung. Hubungan yang kuat antara pengunjung dan pemilik blog ini yang menjadi dasar kesuksesan blog yang kita bangun.
Kalau anda sudah mengunjungi sejumlah blog, anda pasti juga bingung kenapa ada blog yang luar biasa ramai dikomentari, sedangkan blog lainnya sama sekali sepi? Bahkan sampai ada pengunjung yang rela berkali-kali berkomentar di suatu blog. Kenapa kok bisa begitu?
Ok… ok… biar tak penasaran saya jelaskan perlahan.
Pertama tentu anda sudah tahu kalau komentar itu diberikan oleh pengunjung. Jadi kalau tak ada yang berkunjung ke blog anda, pasti tak bakal ada yang berkomentar. Di sinilah pentingnya TRAFFIC. Semakin ramai traffic blog anda, semakin banyak yang sudi meninggalkan komentarnya.
Ada yang bilang kalau traffic itu tergantung dari posting yang kita buat. Kalau artikelnya bagus, pasti banyak orang akan rela berkomentar. Sebaliknya kalau artikel yang kita tulis buruk, tak ada yang mau kasih komentar.
Pendapat itu ada benarnya, tapi tidak 100 persen benar. Saya sering menemukan blog yang isinya bagus (sangat bagus bahkan) tapi jarang ada yang mau komentar. Lalu apanya yang salah?
Menurut saya penyebabnya adalah ketidakmampuan memasarkan blog yang kita punya. Menulis artikel yang bagus itu sangat penting, tapi tak kalah pentingnya adalah bagaimana memasarkannya. Percuma saja punya blog yang berkualitas bagus tapi tak ada orang yang tahu!
Soal memasarkan blog itu akan kita bahas lebih lanjut nanti. Pertama kita urai dulu bagaimana supaya tulisan di blog kita mampu memancing pembaca berkomentar. Apa saja trik yang bisa kita lakukan?
- Tulis tentang blog lain. Tulislah blog lain yang menurut anda bagus. Bagus dalam arti isinya menarik serta traffic-nya ramai. Siapa tahu anda ketularan traffic blog tersebut sehingga komentar di blog anda mulai bermunculan. Pemilik blog yang anda tulis juga akan senang dengan tulisan anda. Hubungan mesra antar blogger bisa dimulai dengan cara seperti ini. Bahkan bukan tidak mungkin mereka akan balik merekomendasikan blog anda. Tapi sebaiknya blog yang anda tulis memiliki kesamaan topik dengan blog anda. Sehingga bisa dipastikan target pembacanya juga sama. Ayo siapa tertarik nulis tentang blog ini?
- Tutup artikel dengan pertanyaan. Di akhir artikel, bertanyalah pada pembaca. Misal, “Apakah anda punya ide lain?” atau “Apakah artikel ini membantu anda?” Pertanyaan anda akan memancing pembaca untuk memberi komentar.
- Pancing dengan berita hangat. Anda bisa awali tulisan dengan menceritakan hal yang lagi jadi bahan pembicaraan. Bisa tentang situasi terkini blogosphere dunia atau di Indonesia. Atau bisa juga mengenai hal lainnya seperti situasi politik atau ekonomi. Gosip artis pun boleh dipakai untuk menarik perhatian pembaca.
- Tulis kontroversi. Menulis hal-hal kontroversial sangat menarik pembaca untuk ikut terlibat. Tidak masalah apakah nantinya pembaca blog setuju atau tidak dengan pendapat anda. Yang pasti, pembaca akan mengisi kolom komentar untuk mengutarakan pendapatnya.
- Sabarlah. Kadang-kadang kita perlu sedikit bersabar menunggu datangnya komentar pertama. Biasanya setelah ada yang mulai memberi komentar, komentar-komentar berikutnya akan deras mengalir.
Sangat mudah kan? Intinya bagaimana tulisan yang kita buat mampu menarik pembaca untuk terlibat. Jaga perhatian pembaca, gugah perasaannya, dan buat pembaca tergerak untuk memberi komentar.
Bagaimana? Apakah trik di atas sudah cukup membantu anda?
Continue Reading